Anggota Media Center Kementerian Agama Widi Dwinanda mengatakan, profil jemaah gelombang I yang telah tiba di Tanah Suci bila dikelompokkan berdasarkan jenis kelamin, didominasi jemaah perempuan sebanyak 49.210 orang (55,3 persen) dan laki-laki sebanyak 39.777 (44,7 persen).
“Mayoritas jemaah tersebut belum berhaji sebanyak 87.673 orang (98,52 persen). Bagi mereka, tahun ini merupakan kali pertama mereka berhaji, sementara jemaah yang telah berhaji hanya 1,48 persen atau 1.314 orang,” kata Widi dikutip Senin (27/5).
Dengan potret data jemaah gelombang I didominasi perempuan, kata Widi, kebijakan pemerintah memberikan proporsi petugas perempuan cukup banyak tahun ini dinilai sebagai langkah tepat sebagai bentuk afirmasi dan perlindungan Jemaah.
Mengingat suhu panas cukup ekstrem di Tanah Suci saat ini, PPIH Arab Saudi, ujar Widi, mengimbau jemaah ketika ke Masjidil Haram atau berpergian ke luar hotel melengkapi diri dengan alat pelindung diri berupa payung atau topi lebar untuk menghindari sengatan langsung matahari.
“Selalu membawa paspor dan dokumen penting lainnya, serta membawa kantong sandal dan dibawa saat ibadah di masjid,” kata Widi.
“Dan selalu mengenakan identitas pengenal berupa gelang dan smart card, serta jangan sungkan meminta bantuan petugas yang ada di area Masjidil Haram dan terminal,” sambungnya.