Publik dibuat penasaran dengan arah politik Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) setelah gagal mengantarkan Ketua Umumnya Muhaimin Iskandar menjadi wakil presiden mendampingi Anies Baswedan.
Pertanyaan yang muncul adalah apakah PKB akan memilih untuk berada di oposisi atau tergoda untuk bergabung dengan kubu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang diumumkan KPU sebagai pemenang Pilpres 2024.
Menjawab hal ini, Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid alias Gus Jazil secara terang-terangan mengatakan partainya belum memiliki pengalaman di luar pemerintahan atau oposisi.
"PKB belum punya pengalaman untuk itu (Oposisi), nanti kita lihat, belajar dulu kan, soalnya PKB belum punya pengalaman di luar pemerintahan," kata Gus Jazil seperti dikutip redaksi, Minggu (7/4).
Atas dasar hal tersebut, partai berlambang bola dunia itu hingga kini belum memutuskan sikapnya dan masih mempertimbangkan konsekuensi berada di dalam maupun luar pemerintahan.
Di sisi lain, hubungan Muhaimin dengan Prabowo terbilang sangat dekat. Bahkan, Jazilul mengklaim visi antara PKB dan Gerindra memiliki kesamaan.
"Hubungan Gus Muhaimin dan Pak Prabowo sampai detik ini tidak ada masalah, di fraksi juga tidak ada masalah, kan karena nasib aja enggak jadi wakilnya Pak Prabowo," tandas Jazilul.