Duet Danny Pomanto - Fatmawati Rusdi (ADAMA) berpeluang terwujud di Pilgub Sulsel 2024.
Danny mengakui bahwa dia senang berpasangan dengan figur perempuan untuk bertarung di Pilkada.
Berkaca di Pilwalkot Makassar, Danny dua kali menggandeng tokoh perempuan untuk mendampinginya.
Pada Pilwali 2018 silam, Danny Pomanto-Indira Mulyasari Paramastuti (DIAmi) sempat berpasangan. Namun gagal karena KPU Kota Makassar mendiskualifikasi.
Lanjut di Pilwali 2020 lalu, Danny Pomanto berpasangan dengan Fatmawati Rusdi.
“Oh iya. Saya punya tiga anak perempuan. Istri pasti perempuan. Pernah pasangan politik perempuan. Ada yang gagal, ada yang berhasil. Kan dulu waktu Indira Mulyasari kan kita gagal, dengan ibu Fatma sangat berhasil,” ungkap Danny, belum lama ini.
Dua pekan lalu, Danny sempat bertemu dengan Fatmawati Rusdi di kediamannya.
“Baik. Dua Minggu lalu Ibu Fatma disini. Kita cerita-cerita disini. Tapi kan tidak ada yang dapat beritanya toh. Kita bicara-bicara disini. Tidak ji, memang silaturahmi ji,” ujar DP-singkatan nama Danny Pomanto.
Meski demikian, Danny enggan bicara banyak terkait figur pendamping. Menurutnya, siapa nantinya yang akan berpaket dengannya merupakan urusan partai pengusung.
“Kalau pengalaman saya biasanya kalau kita jajaki sekarang, itu tidak terlalu efektif. Karena toh akhirnya nanti partai pendukung yang akan menyampaikan itu. Jadi biar porsi partai pendukung tentang kawin-mawin pasangan ini, itu biasanya otoritas partai,” jelas Mantan Dosen Unhas ini.
Sebelumnya, Anggota DPRD Kota Makassar dari Fraksi NasDem, Supratman mengatakan, Partai NasDem sebagai pemenang di Sulawesi Selatan tentunya tidak melepas begitu saja. Pastinya akan menyiapkan kader.
Dikatakan, paket antara Danny dan Fatmawati Rusdi di Pilwalkot Makassar lalu bisa kembali berulang di Pilgub Sulsel.
"Paket ADAMA jilid 2 untuk Pilgub Sulsel, kenapa tidak. Semua kemungkinan masih bisa terjadi," jelas peraih suara terbanyak di Pileg 2024 ini.
Danny Pomanto diketahui sebelumnya adalah kader Partai NasDem. Tetapi, jelang pencalegan orang nomor satu di Kota Makassar itu bergabung ke PDIP.
"Kami di NasDem dengan Pak Wali (Danny) baik-baik saja. Alhamdulillah, Kami di Makassar kembali jadi pemenang dan menambah kursi," tandasnya.