Pesta demokrasi tahun ini diwarnai oleh beragam momen menarik. Misalnya saja saat Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko yang sempat bersalaman sambil tersenyum dengan Menteri ATR Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat sebelum sidang kabinet paripurna Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Saling salam dan tegur sapa memang kerap terjadi antara menteri-menteri Jokowi sesaat sebelum sidang kabinet. Namun, momen Moeldoko dan AHY saling bersalaman mencuri perhatian tersendiri. Pasalnya, keduanya sempat berselisih beberapa waktu yang lalu berkaitan dengan Partai Demokrat.
Diketahui, Moeldoko pernah menempuh jalur hukum memperkarakan kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat. Terakhir, langkah peninjauan kembali (PK) yang diajukan Moeldoko ditolak oleh Mahkamah Agung (MA).
Pada saat momen sidang kabinet, AHY dan Menko Polhukam Hadi Tjahjanto sempat berbincang bersama. Dalam kesempatan itu, AHY pun sesekali tersenyum.
Namun pada saat yang sama, Moeldoko sebetulnya sudah terlihat berjalan di belakang AHY usai menghampiri beberapa para pejabat negara.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto terlebih dahulu. Setelah menghampiri Prabowo, Moeldoko lalu menyapa Menpora Dito Ariotedjo dan Menag Yaqut Cholil Qoumas. Ketiganya tampak tertawa.
Kemudian, posisi Moeldoko tepat berada di belakang AHY yang masih berbincang dengan Hadi. AHY lalu terlihat seperti menyadari ada Moeldoko di belakangnya. Ia lalu berbalik badan dan bersalaman dengan Moeldoko.
Foto: Ardi Suratman Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersalaman dengan Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko jelang Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Senin (26/2). |
Momen ruang rapat kabinet kemudian memanggil Moeldoko dan AHY mencuri perhatian awak media. Sehingga, keduanya berbalik badan dan menghadap ke arah awak media sambil bersalaman.
AHY dan Moeldoko sama-sama tersenyum dan keduanya saling bicara. Tak jelas apa yang dibicarakan. Keduanya lalu meninggalkan masing-masing.
Moeldoko menyebut momen salaman tersebut merupakan hal yang biasa. "Namanya juga satu rekan kabinet, ini biasa," kata Moeldoko di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (26/2).
Moeldoko mrngungkapkan, saat berbincang dengannya AHY membahas terkait reforma agraria. Di Kementerian yang dipimpinnya ada kira-kira 1.911 aduan masyarakat ini harus segera direspons kerja keras sampai itu.
"Karena ini masyarakat ingin mendapatkan solusi. Kita sudah bekerja di KSP ya bersama-sama dengan ATR/BPN selama ini itu yang kita kejar betul. Sebagian dari apa yang diinginkan Bapak Presiden di antaranya reforma agraria," sambungnya.
Dari pembahasan tersebut Moeldoko membuka peluang mengundang AHY ke kantornya. "Bisa saja, saya undang ke kantor kan," jelas Moeldoko.
Selain Moeldoko AHY juga buka suara terkait momen salaman tersebut. AHY mengatakan dirinya tidak mengobrol dengan Moeldoko saat salaman.
"Oh nggak ngobrol. Yang penting salaman aja, menyambung silaturahmi," ujar AHY.
AHY menyebut momen salaman dengan Moeldoko adalah hal yang biasa. Ia menyebut tak ada ucapan selamat dari Moeldoko terkait terpilihnya dirinya sebagai Menteri ATR.
"Nggak (ada ucapan selamat), salaman saja tadi," tutur AHY.
"Nggak ada, nggak ada (pembicaraan). Kami belum ada rencana ke sana. Saya tadi hanya fokus pada agenda utama dari rapat kabinet paripurna ini," sambungnya.
AHY memastikan Kementerian ATR siap berkoordinasi dengan KSP. Saat ini, ia fokus pada agenda sidang kabinet.
"Ya siap saja (berkoordinasi dengan KSP). Saya ingin menjadi bagian utuh dari pemerintahan ini. Saya tidak ingin membesar-besarkan apa yang sudah lewat," katanya.