Ada kekuatan dari tiga presiden berbeda periode di belakang Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dalam menghadapi Pilpres 2024.
Pengakuan tersebut disampaikan langsung oleh Prabowo saat menghadiri apel akbar Tim Kampanye Nasional (TKN) Muda di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Jumat (2/2).
Tiga presiden yang dimaksud adalah Presiden keempat RI, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur; Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY); dan Presiden ketujuh RI, Joko Widodo.
"Saya merasa di belakang saya ada kekuatan yang besar, kekuatan tiga presiden Republik Indonesia. Satu Presiden Jokowi, juga jelas ada presiden ke-6, Presiden SBY, dan juga saya merasakan Presiden Abdurrahman Wahid berada di belakang, berada mendukung saya," ujar Prabowo.
Melalui tiga presiden tersebut, Prabowo juga mengaku belajar banyak tentang mandat kepercayaan rakyat.
"Saya juga ingin mengikuti contoh beliau, bilamana kita menerima mandat dari rakyat Indonesia, saya akan merangkul semua kekuatan. Saya katakan, saya bertekad menjadi presiden untuk seluruh rakyat Indonesia," tegas Prabowo.
Bahkan dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga merasa semakin kuat dengan dukungan rakyat bawah. Hal itu terekam dalam beberapa kegiatan kampanye di sejumlah daerah yang dipenuhi masyarakat.
"Ini saya rasakan di setiap titik hadir, luar biasa getaran dan dukungan dari bawah. Benar-benar saya rasakan," demikian kata Prabowo.