Keberhasilan pemilu bukan hanya ada di tangan penyelenggara ataupun peserta pemilu saja. Tetapi, masyarakat harus proaktif dalam menjaga pelaksanaan pemilu agar berjalan dengan jujur, terbuka dan berintegritas.
Pesan itu disampaikan Koordinator Nasional (Kornas) Warga Jaga Suara, Hendra Wijaya saat memperkenalkan aplikasi "Warga Jaga Suara" jelang hari pencoblosan Pemilu 2024.
"Aplikasi ini terbentuk atas inisiasi sekumpulan kelompok mahasiswa dan akademisi yang merasa tahapan pemilu sangat penting untuk diawasi," ujar Hendra dalam keterangan tertulis, Kamis (1/2).
Hendra menyampaikan, Warga Jaga Suara adalah gerakan sukarela non partisan. Artinya, mereka terbuka untuk semua pendukung pasangan calon 1, 2, dan 3 ataupun partai politik peserta Pemilu 2024.
Katanya, tujuan utama gerakan ini adalah memenangkan Indonesia. Pengawasan partisipatif yang dilakukan Warga Jaga Suara itu menurutnya juga berfungsi untuk memperkuat kapasitas dan kualitas pengawasan.
"Aplikasi Warga Jaga Suara menjadi wadah partisipasi aktif masyarakat secara sukarela untuk terlibat dalam penyelenggaraan pemilu dalam pelaporan dan pengawasan," tuturnya.
Hendra berharap, adanya aplikasi ini dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam setiap proses penyelenggaraan pemilu demi menciptakan pemilu jujur, terbuka dan berintegritas.
"Tujuan utama gerakan berbasis aplikasi ini adalah Memenangkan Indonesia. Warga Jaga Suara, Saya Bersuara," pungkasnya.