Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, mengkritik pernyataan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan alias Zulhas, yang mengklaim bantuan sosial (bansos) berasal dari Presiden Joko Widodo.
Anies menegaskan, bansos dibeli dengan uang pajak yang dikumpulkan dari rakyat Indonesia untuk diberikan kepada kelompok rentan yang bertujuan membantu mengurangi beban ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan.
"Jangan pernah bansos itu diklaim sebagai bantuan pribadi, karena itu bukan uang pribadi. Itu adalah uang rakyat yang dititipkan," kata Anies dalam forum Desak Anies d Tanah Datar, Sumatera Barat, Rabu (3/1).
Jagoan Koalisi Perubahan yang diusung Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera, dan Partai Kebangkitan Bangsa itu menegaskan, sangat salah dan tidak etis mengklaim bansos dari uang pribadi.
"Karena itulah kita harus luruskan bahwa itu adalah uang negara dari pajak rakyat, bukan dari satu orang dan itu untuk menghidupi saudara-saudara kita yang belum mampu," ungkap Anies.
Sebelumnya, Zulkifli Hasan yang juga Menteri Perdagangan menyebut bahwa bansos dan bantuan langsung tunai (BLT) diberikan oleh Presiden Jokowi.
"Yang kasih bansos dan BLT siapa? Yang suka sama Pak Jokowi angkat tangan. Pak Jokowi itu PAN, dan PAN itu Pak Jokowi, makanya kita dukung Gibran, cocok? Gibran itu siapa sih? Anaknya Pak Jokowi,” ujar Zulhas saat berkampanye di Kendal, Jawa Tengah, Selasa (26/12).