Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Jelang Debat KPU, TKN Prabowo-Gibran Usulkan Tak Ada Saling Sanggah Antar Kandidat, Kubu AMIN: Memangnya Paparan!

Artikel

Polemik soal bentuk debat yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum terus berlanjut. Anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Drajad Wibowo mengusulkan agar debat KPU tidak ada saling sanggah.

Alasan Drajad agar ada waktu cukup untuk para kandidat melakukan pendalaman kebijakan yang dipaparkan.

Menanggapi hal itu, juru bicara Tim Pemenangan Nasional (Timnas) Anies Baswedan-Cak Imin (AMIN) Indra Charismiadji justru menyebut debat harus ada perdebatan atau saling sanggah.

Menurut Indra jika tidak ada perdebatan, maka itu dinamakan hanya paparan saja."Tidak ada sanggahan namanya bukan debat, itu paparan," jelas Indra kepada wartawan, Jumat (8/12/2023).

"Sekarang ini acara debat capres atau paparan capres. Mungkin TKN Prabowo perlu belajar bahasa Indonesia lagi," imbuhnya.

Bagi kubu AMIN ada perbedaan sangat jelas antara debat capres dan paparan capres.
"Bisa membedakan mana yang paparan mana yang debat. Kalau debat itu harus saling sanggah, judulnya aja debat masa tidak ada saling sanggah," jelas dia.

Sementara, calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo tak mau berkomentar banyak soal usul meniadakan saling sanggah antarkandidat dalam debat calon presiden dan wakil presiden Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Sebelumnya cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming dikritik karena kerap tak hadir dalam debat yang diselenggarakan media massa dan kumunitas masyarakat sipil. Terbaru Gibran tak hadir dalam debat cawapres yang digelar tvOne.

Direktur Juru Debat Tim Kampanye Nasional (TKN) Budiman Sudjatmiko​​​​ mengatakan Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka bukan pendebat profesional sehingga tidak perlu datang ke ajang debat yang digelar salah satu televisi swasta TVOne. Sebelumnya, Gibran menegaskan, hanya akan menghadiri undangan debat resmi dari KPU.

"Mas Gibran bukan seorang professional debater sehingga tentu saja beliau hanya fokus pada apa yang disediakan oleh KPU dan peraturan KPU," kata Budiman saat ditemui di Jakarta Selatan, Kamis (7/12/2023).

Menurut Budiman, Gibran hanya mempersiapkan diri untuk debat resmi yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) mulai 12 Desember 2023.

Budiman menjelaskan saat ini masyarakat sedang mencari seorang pemimpin yang berpengalaman dalam memutuskan kebijakan. Karena itu, kata Budiman, kemampuan debat bukanlah prioritas utama dalam menentukan layak atau tidak layaknya seorang pemimpin.

"Silakan nanti itu kewenangan mereka yang atur, kami siap dengan cara apa pun," ujar dia.

Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) August Mellaz mengatakan tidak ada usulan perubahan format debat yang disampaikan tim dari masing-masing pasangan capres) dan cawapres kepada pihaknya untuk menghapus sesi saling sanggah dalam debat.

Saat rapat ini, August memastikan tidak ada tim sukses pasangan calon manapun yang mengajukan perubahan format debat.

“Yang jelas kalau dalam ruang pertemuan itu isinya enggak ada pembahasan ke sana (menghapus sesi saling sanggah),” kata August di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Jumat (8/12/2023).

Dia menyatakan KPU memang menerima usulan-usulan dari perwakilan tim sukses masing-masing pasangan capres dan cawapres tentang mekanisme debat.

Adapun usulan yang diterima KPU ialah adanya penyampaian visi dan misi dalam debat. Selain itu, ada juga masukan untuk menghadirkan capres-cawapres dalam setiap sesi debat sebagai penegasan bahwa keduanya merupakan satu kesatuan.

Meski begitu, August membantah bahwa ada usulan untuk menghilangkan hal-hal tertentu dalam format debat Pilpres 2024.

“Tidak dalam rangka menghilangkan itu (sesi saling sanggah), apalagi menghilangkan format debat capres atau cawapres. Itu juga keterlaluan kan,” ujar dia.

Menurut dia, ada sesi untuk para peserta debat saling merespons satu sama lain. Namun, dia menyatakan tidak mau mempermasalahkan istilah yang digunakan untuk menyebut sesi itu.

“Yang jelas ada pendalaman, baik dari moderator maupun dari peserta lain. Apakah itu namanya sanggah-sanggahan, yang jelas KPU tidak dalam rangka itu,” tandas August.

Debat capres akan diselenggarakan pada debat pertama, ketiga, dan kelima, yakni 12 Desember 2023, 7 Januari 2024, dan 4 Februari 2024.

Sementara, debat cawapres mendapat porsi pada debat kedua dan keempat, yakni pada 22 Desember 2023 dan 21 Januari 2024.

Sumber Berita / Artikel Asli : tvone 

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - GentaPos.com | All Right Reserved