Dua hari menjelang pelaksanaan debat cawapres, pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin) memilih untuk beristirahat dan tidak melakukan aktivitas kampanye ke lapangan.
Pasangan Amin mengadakan agenda internal di hari ke-23 kampanye atau Rabu (20/12). Agenda internal ini digelar setelah keduanya dalam beberapa hari terakhir keliling keluar daerah.
Berdasarkan jadwal resmi dari Kedeputian Media dan Komunikasi Tim Nasional Pemenangan Amin, Anies dijadwalkan menghadiri makan malam bersama Panitia Safari Natal Timnas Amin di Golden Leaf Restaurant, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Debat cawapres akan digelar KPU pada 22 Desember mendatang. Lokasi debat cawapres di Jakarta Conventions Centre (JCC), Jakarta Pusat.
Nantinya, cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar akan berdebat dengan cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka dan cawapres nomor urut 3 Mahfud MD.
Debat tersebut mengangkat tema ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN-APBD, infrastruktur, dan perkotaan.
Debat akan dipandu dua moderator dari stasiun televisi pemegang hak siar, yakni Alfito Deanova dari Trans Corp, dan Liviana Cherlisa dari Kompas TV.
Sementara itu, KPU juga menunjuk 11 panelis, yakni: Alamsyah Saragih (Anggota Ombudsman RI Periode 2018-2020), Adhitya Wardhono (Ekonom dan Pengajar FEB Universitas Jember), Agustinus Prasetyantoko (Ekonom dan Rektor Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2015-2023), Fauzan Al Rasyid (Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Gunung Djati Bandung), Handri Saparini (Pendiri dan Ekonom CORE Indonesia), Hyronimus Rowa (Wakil Rektor bidang Akademik dan Inovasi IPDN), Poppy Ismalina (Associate Professor di Departemen Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM), Retno Agustina Ekaputri (Rektor Universitas Bengkulu 2021-2025), Suharnomo (Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro), Tauhid Ahmad (Direktur Eksekutif INDEF dan Dosen FEB Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta), dan Yosa Rizal Damuri (Direktur Eksekutif Center for Strategic and International Studies/CSIS).