Langkah Apple memperluas bisnis dan produksinya di Vietnam mendapat apresiasi dari Presiden Vo Van Thuong. Ia mengatakan bahwa perusahaan AS itu telah memberikan banyak peluang bagi generasi muda negaranya untuk mengakses dan menggunakan perangkat berteknologi tinggi.
Bertemu CEO Apple, Tim Cook, di Vietnam pada Rabu (15/11), penguasa Vietnam itu mengatakan dirinya menyambut baik usulan dan strategi bisnis Apple di negaranya.
"Peningkatan hubungan bilateral Vietnam-AS menjadi kemitraan strategis yang komprehensif merupakan peluang besar bagi Apple untuk memperluas aktivitas investasinya di Asia Tenggara, khususnya di industri teknologi tinggi yang merupakan prioritas utama Vietnam," kata Thuong, seperti dikutip dari Vietnam News, Kamis (16/11).
Sementara itu, Cook mengatakan Vietnam adalah bagian dari strategi bisnis khusus Apple karena beberapa produk perusahaan tersebut telah diproduksi di negara Asia Tenggara, termasuk Macbook, Ipad, Apple Watch.
Ia berpendapat ekonomi digital Vietnam sedang berkembang pesat, dan banyak perusahaan elektronik dan teknologi global terkemuka, termasuk perusahaan asal AS, semakin banyak berinvestasi dalam produksi dan bisnis di negara tersebut.
"Vietnam juga memiliki insinyur dan profesional teknologi berketerampilan tinggi," kata Cook.
CEO Apple kemudian merekomendasikan beberapa isu untuk pengembangan di Vietnam, dengan menyatakan bahwa negara itu perlu terus meningkatkan sistem standar penerapan teknologi 5G, menyempurnakan kerangka hukum untuk mendukung pembangunan ekonomi digital, dan mempertimbangkan dengan cermat faktor-faktor yang terkait dengan penerapan dan pengembangan teknologi 5G serta kecerdasan buatan.