Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Terkuak, Ini Alasan PDIP Serang Jokowi karena Kepongahan Gibran Rakabuming

 Gibran Rakabuming Raka dipastikan bisa jadi cawapres tapi harus mendpat restu dan izin dari Presiden Jokwi

Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando EMaS menilai, sangatlah wajar bila serangan dari PDIP terus dialamatkan terhadap Presiden Joko Widodo dan Gibran Rakabuming Raka.

Pasalnya bapak dan anak itu dianggap tidak memberikan pendidikan politik dan etika politik dalam perpolitikan di Indonesia.

"Sangat wajar kalau PDI Perjuangan sudah mulai melakukan serangan secara terbuka terhadap Gibran Rakabuming dan Joko Widodo," kata Fernando kepada pojoksatu.id, Jumat (10/11/2023).

Apalagi, kata Fernando, seorang Gibran yang dibesarkan oleh PDI Perjuangan tidak menunjukkan suatu kepatutan selayaknya sebagai seorang politisi bijak.

Bahkan, sikap Gibran Rakabuming Raka keluar dari PDIP dengan cara mengembalikan Kartu Tanda Anggota.

"Sikapnya itu seolah ingin menunjukkan kepongahannya seakan apa yang diraih karena keberhasilannya dan capaiannya sendiri tanpa andil dari PDI Perjuangan," ujarnya.

Ditambah lagi dengan sikap politik Jokowi yang dinilai sangat membuat kecewa PDI Perjuangan dan Megawati, sehingga dengan sikap politik Jokowi itu, orang nomor satu di Indonesia kerap mendapatkan serangan dari PDI Perjuangan

Walaupun, kata dia, dalam beberapa kesempatan Jokowi selalu ingin menunjukkan sikap netral pada pilpres 2024.

Namun lagi-lagi publik tidak akan percaya karena tidak akan mungkin Jokowi membiarkan anaknya berjuang sendiri.

"Tidak akan mungkin Jokowi membiarkan anaknya berjuang sendiri," tuturnya.

Kendati demikian, lanjut Fernando, PDIP sudah membaca tentang gerak-gerik Jokowi adanya upaya untuk menyalahgunakan kekuasaan dan alat negara dalam memuluskan karir politil anaknya menjadi cawapres.

"Saya yakin PDI Perjuangan sudah membaca tentang adanya upaya untuk menyalahgunakan kekuasaan dan alat negara sehingga melakukan serangan kepada Gibran dan Jokowi," tuturnya.

"PDI Perjuangan melihat dalam pemilu 2024 ada ancaman pada pemilu dan Pilpres 2024 dari demokrasi yang luber dan jurdil menjadi demokrasi semu," tegasnya.

Sumber Berita / Artikel Asli : pojok

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - GentaPos.com | All Right Reserved