Wakil Ketua Umum dan Juru Bicara Partai Garuda Teddy Gusnaidi, memberikan reaksi terkait pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri baru-baru ini.
Putri Presiden pertama Indonesia itu sebelumnya mengatakan, kecurangan dalam Pemilu tidak boleh dibiarkan terjadi.
"Orang yang terbiasa berbuat curang, menganggap orang lain sama seperti dirinya," ujar Teddy dalam keterangannya di aplikasi X (13/11/2023).
Dikatakan Teddy, Megawati membuat pernyataan negatif tentang kecurangan dalam Pemilu.
Bukan hanya itu, kata dia, tetapi juga membuat tuduhan tanpa memiliki data. Hanya menyebarkan isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
"(Megawati) juga membuat tuduhan tanpa memiliki data sama sekali, hanya menyebarkan isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan," Teddy menuturkan.
Teddy pun meminta Megawati untuk tidak membuat pernyataan yang bisa menghasilkan bola liar di publik. Terlebih, saat ini sedang panas-panasnya perdebatan pra Pilpres.
"Jangan biasakan untuk membuat informasi hoax demi melampiaskan kekecewaan dan kemarahan karena keinginan tidak sesuai dengan kenyataan," lanjutnya.
"Apa yang disampaikan dalam keadaan yang tidak terkontrol, bisa menjadi boomerang," tambahnya.
Teddy pun mengingat bagaimana pesan guru mengajinya dulu. Orang yang terbiasa berbuat curang, akan selalu menganggap orang lain seperti dirinya.
"Saya hanya mau menyampaikan kepada ibu Mega bahwa, dulu sewaktu belajar mengaji," tuturnya.
"Ustaz saya pernah mengatakan, orang yang terbiasa berbuat curang atau terbiasa melakukan hal yang tidak benar, selalu menganggap orang lain sama seperti dirinya," sambung dia.
Hal yang ditakutkan Teddy, apa yang selama ini dipersembahkan Megawati untuk Indonesia dicap dilakukan dengan cara-cara tidak benar.
"Jangan sampai akhirnya masyarakat menganggap bahkan sampai meyakini bahwa pencapaian ibu selama ini dilakukan dengan cara-cara yang tidak benar," kuncinya.