Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Koalisi Gemuk Saling Tunjuk, Penentuan Ketua TKD di Sulsel Tunggu Keputusan TKN

 Petinggi parpol KIM di Sulsel

Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mengusung dan mendukung pasangan Prabowo-Gibran menjadi koalisi paling gemuk. Ada sembilan parpol bergabung di poros ini.

Masing-masing Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, Gelora, PSI, PBB, Partai Garuda, dan Partai PRIMA. Mereka semua satu suara memenangkan calon presiden dan wakil presidennya, Prabowo - Gibran.

Namun sayangnya, mereka justru saling tunjuk untuk menentukan siapa Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran di Sulsel.

Padahal, mereka sudah menggelar pertemuan anyar pimpinan parpol koalisi untuk membahas hal itu, di Hotel Claro Makassar, Minggu, 12 November, malam.

Dari pertemuan itu, belum ada nama yang disepakati secara resmi untuk diusulkan menjadi Ketua TKD di Sulsel. Mereka justru akan kembali berembuk di internal partai untuk menyetor nama yang akan diusulkan ke TKN.

Padahal, beberapa parpol sudah mendesak dan menyepakati nama untuk menjadi Ketua TKD. Misalnya saja Demokrat, mereka mengusulkan nama Ketua DPD Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras sebagai Ketua TKD Prabowo-Gibran di Sulsel.

Ketua Demokrat Sulsel, Ni'matullah Erbe menegaskan, pada dasarnya tidak ada yang sulit untuk menentukan figurnya. Bahkan kata dia, forum juga sudah sepakat dengan AIA untuk menjadi Ketua TKD.

”Tadi kan sudah sepakat, tetapi usulan ini akan dusampaikan ke TKN, bukan kami yang putuskan. Makanya kami kurung satu nama untuk diusulkan ke Jakarta. Kalau saya jelas mi Iwan Aras. Kan semua tadi bilang, sudah benar itu Demokrat, putuskan mi cepat,” ujarnya.

Selain usulan nama Ketua TKD, Ni'matullah juga mengklaim sudah ada sejumlah kesepakatan lain. Termasuk target menang besar dalam satu putaran saja.

”Tadi banyak yang sudah kami sepakati. Kami sepakat ketua timnya, kami sepakati pembentukan timnya, sudah sepakati posko gabungan, sudah sepakat target menang besar satu putaran,” imbuhnya.

Hal serupa juga disampaikan Ketua DPW PBB Sulsel Baharuddin Puang Sabang. Kata dia, seharusnya forum sudah bisa memutuskan nama yang akan diusulkan ke TKN. Dia pun ikut mendorong nama AIA sebagai Ketua TKD.

"Kami ini kan mengikuti saja. Namun sebaiknya, nama Pak Andi Iwan itu sudah cocok untuk menjadi Ketua TKD Pak Prabowo-Gibran di Sulsel,” kata dia.

Hal sama dilontarkan Partai Gelora, PSI, dan Partai Garuda. Mereka satu suara mendorong AIA untuk menjadi Ketua TKD.

”Alangkah baiknya kalau kita putuskan saja malam ini Ketua TKD. Kalau saya, ya Pak Andi Iwan,” kata Ketua PSI Sulsel, Muhammad Surya.

”Kami ini kan partai non parlemen, jadi ikut saja lah,” imbuh Ketua Gelora Sulsel, Syamsari Kitta.

Sekretaris DPW PSI Sulsel, Maqbul Halim juga menegaskan, Ketua TKD seharusnya dati partai koalisi yang hadir dalam rembuk tadi malam. ”Sebaiknya yang ada di forum ini saja, tidak usah keluar lagi,” usulnya.

Ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe juga sebelumnya sudah menegaskan, bahwa dia terbuka untuk berkompromi.

Sehingga, apapun keutusan koalisi akan dia terima dan ikuti. Meski dia mengaku, ada bocoran dari pusat bahwa Ketua TKD sebaiknya dari Golkar.

”Kabarnya sempat dibahas di DPP terkait tim pemenangan di Sulsel untuk Prabowo-Gibran. Ada wacana, sebaiknya Golkar. Tetapi saya sekarang dalam posisi membuka ruang kompromi kepada semua partai pengusung. Kalau ada yang mau, ada yang siap, silakan,” kata dia.

Namun begitu, AIA sendiri tampaknya masih bimbang. Kata dia, parpol koalisi akan kembali berembuk di internal masing-masing untuk mengusulkan nama. Selanjutnya, nama-nama itu akan dirembukkan kembali untuk dikirim ke TKN.

”Bukan satu nama, masing-masing boleh mengusulkan satu, dua, tiga nama, itu tidak masalah. Nama saya mayoritas disebut, karena teman-teman ada di sini,” kata dia.

Wakil Ketua Komisi V DPR RI itu justru membuka peluang bagi figur di luar forum rembuk. Bahkan dia membuka peluang bagi figur yang ada di luar Parpol Koalisi Indonesia Maju. Ini seolah membantah usulan PSI, agar figur yang didorong dari yang hadir pada forum rembuk.

”Dari dulu kan saya sudah sampaikan, pada prinsipnya siapapun boleh mengusulkan. Dari internal Parpol KIM boleh, dari luar juga boleh. Intinya, siapa pun tokoh yang tidak berafiliasi dengan partai koalisi, tetapi satu visi dengan kami, punya garis perjuangan yang sama, Gerindra wellcome,” tegasnya.

Dia juga menyebutkan, dari eksternal koalisi ada banyak figur. Seperti Andi Idris Manggabarani, Andi Sudirman Sulaiman, Agus Arifin Nu'mang, dan Ilham Arief Sirajuddin (IAS).

Kondisi ini seolah menegaskan bahwa parpol koalisi pendukung dan pengusung Prabowo-Gibran masih saling tunjuk. Gerindra bisa saja bimbang, namun bisa juga lebih berhati-hati.

Sumber Berita / Artikel Asli : fajar

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - GentaPos.com | All Right Reserved