Ketua Umum Ganjarian Spartan, Guntur Romli, memberikan komentar terkait usulan Pemerintah tentang Perppu percepatan Pilkada 2024.
Dikatakan Guntur Romli, di penghujung masa jabatan Presiden Jokowi, dia mempersiapkan pelampung untuk keluarganya.
Pelampung tersebut, kata Guntur Romli, berupa kekuatan yang dan kekuasaan yang diberikan kepada anak-anaknya.
"Mumpung masih berkuasa hingga Oktober 2024, semua anak-anaknya dipersiapkan untuk berkuasa," ujar Guntur Romli dalam keterangannya di aplikasi X (9/11/2023).
Caranya, dibeberkan Guntur Romli, orang nomor satu di Indonesia itu memakai kekuatan uang dan kekuasaan demi mewujudkan keinginannya.
Dia kemudian memberikan sederet contoh bagaimana Jokowi terkesan ingin keluarganya tetap eksis di dunia politik.
"Putra Sulung sebagai Cawapres pada Februari 2024," Guntur Romli menuturkan.
Selain itu, lanjut dia, ada menantunya Bobby Nasution yang menjadi Calon Gubernur (Cagub) Sumatera Utara (Sumut).
"Menantu Cagub Sumut," ucapnya.
Terakhir, diungkapkan Guntur Romli, ada anak bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep yang digadang-gadang bakal maju dari Cagub DKI Jakarta.
"Anak Bungsu Cagub DKI pada September 2024," imbuhnya.
Guntur Romli mengatakan, masa jabatan Presiden Jokowi masih terbilang panjang. Sebab, berakhir pada Oktober 2024 mendatang.
"Jabatan Pak Jokowi akan berakhir 20 Okt 2024, mumpung masih berkuasa, Pilkada dimajukan September 2024," tukasnya.
Dia membaca pergerakan Jokowi yang mempunyai indikasi bakal memberikan dorongan khusus pada Kaesang dan Bobby untuk bertarung pada Pilkada.
"Disiapkan (untuk) Kaesang setelah jadi Ketum PSI akan maju sebagai Cagub DKI dan Bobby sebagai Cagub Sumut," tandasnya.
Guntur Romli tidak berbicara banyak soal Gibran, karena telah menjadi bagian dari Prabowo untuk Pilpres pada Februari 2024 mendatang.
"Gibran kan sudah jadi Cawapres Prabowo untuk Pilpres Februari 2024. Mumpung berkuasa," kuncinya.
