Bakal Calon Presiden (Bacapres) Anies Baswedan menghadiri Silaturahmi Kerja Nasional (Silaknas) ICMI di Makassar, Minggu (5/11).
Pada acara tersebut dirinya berkesempatan memaparkan visi dan misinya maju di Pilpres 2024.
Di hadapan para peserta Silaknas ICMI, Anies mengawali dengan menyampaikan begitu terangnya ketimpangan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indoensia. Titik beratnya, kata dia, selalu berada di kawasan Indonesia bagian Barat.
"Ketimpangan yang ada itu bukan sekedar soal angka statistik, tetapi itu bagaimana soal masa depan berbeda sekali," ujarnya, dalam acara yang berlangsung di Hotel Four Point, Makassar.
Lanjut Anies memaparkan, berdasarkan data Kompas dan Badan Pusat Statistik, ketimpangan itu bisa dilihat dari periode tahun 2013 hingga 2022 atau IPM antar Kawasan Terpaut Satu Dekade. Angkanya sebagaimana yang ia tunjukkan, memiliki perbandingan cukup besar.
"Bisa kita lihat untuk kawasan Sumatera dan Jawa sejak tahun 2013 angkanya 69,83 hingga 2022 naik menjadi 74,19. Sedangkan untuk wilayah Timur, Kalimatan, Bali & Nusra, Sulawesi, Maluku & Papua untuk periode yang sama angkanya dari 64,81 menjadi 69,47. Pertanyaannya, apakah ini mau diteruskan," katanya.
Pada acara itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga turut menanggapi sejumlah pertanyaan dari para peserta. Hingga begitu selesai, dirinya melanjutkan dengan ikut turun membagikan air bersih kepada warga bersama dengan relawannya di Makassar.
Pembagian air bersih berlangsung di Jl Galangan Kapal Makassar, Kelurahan Buloa, Kecamatan Tallo, pada sore hari sebelum Anies kembali bertolak ke Jakarta.
Pada kesempatan tersebut, Anies menyampaikan kepada warga bahwa pembagian air sebenarnya bukanlah hal yang tepat merespond kekeringan yang terjadi. Pemerintah, kata dia, seharusnya punya solusi yang kongkrit.
"Kebutuhannya tidak bisa terus seperti ini (pembagian air). Prioritas kita adalah infrastruktur mickro kecil. Insya Allah ini yang ingin kami wujudkan nanti," kata Bacapres pasangan Muhaimin Iskandar ini di hadapan ratusan warga.
Diketahui kegiatan pembagian air bersih ini rutin dilakukan relawan Anies di Makassar. Mereka yang tergabung dalam Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn) terus membantu warga yang kesulitan air bersih akibat musim kemarau yang panjang.
Ketua Umum KoReAn, Muhammad Ramli Rahim mengatakan, Anies memang sengaja dihadirkan untuk memberikan edukasi ke warga terkait kebutuhan air bersih.
Warga kata dia, harus bisa dapat solusi kongkrit untuk mengatasi permasalah tahunan itu.
"Nah makanya Pak Anies mengapresiasi kegiatan kami ini. Meskipun beliau tidak mau warga terus-terusan bergantung pada pembagian air bersih. Pemerintah harus punya solusi. Insya Allah kalau AMIN terpilih masalah warga kesulitan air bersih tidak akan ada lagi," terangnya.