Kasus pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang menyeret Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri masih menuai sorotan publik. Belum lama ini, Rocky Gerung menyebut Firli sengaja 'diumpan' dalam kasus pemerasan SYL karena dianggap gagal menghalangi Anies Baswedan nyapres 2024.
Kabar lain dari Yenny Wahid, putri almarhum Presiden RI ke-4 KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, yang blak-blakan berbeda pilihan capres dengan sang suami. Yenny mendukung Ganjar-Mahfud, sementara suami Yenny Wahid yang merupakan kader Gerindra mendukung Prabowo-Gibran.
Berita-berita menarik lainnya dapat Anda simak dalam kumpulan 5 berita terpopuler News VIVA sepanjang Sabtu, 28 Oktober 2023 dalam Round Up berikut ini:
1. Rocky Gerung Sebut Firli Bahuri 'Diumpan' Usai Gagal Halangi Anies Maju Capres
Pengamat politik Rocky Gerung menganalisa dugaan kasus pemerasan terhadap eks Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo alias SYL yang menyeret nama Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri hanyalah sebagai umpan yang dinilai gagal. Hal tersebut diungkap Rocky Gerung dalam akun youtubenya Rocky Gerung Official dengan judul video 'Gagal Halangi Anies, Tugas Firli Di KPK Diakhiri!'.
2. Yenny Wahid Sebut Keluarga Demokratis Meski Sang Suami Dukung Prabowo
Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Yenny Wahid angkat bicara soal perbedaan pilihan pandangan politik dengan sang suami, Dhohir Farisi di Pilpres 2024. Sebab, suaminya mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Sementara Yenny mendukung duet Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
3. PDIP Buka Suara soal Kans Prabowo Bertemu Megawati Usai Gibran Cawapres
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto buka suara soal peluang Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri usai kader PDIP Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres Prabowo di Pilpres 2024. Menurut Hasto, Ketua Umum Partai Gerindra itu sudah bertemu dengan Megawati pada 5 Oktober 2023 lalu saat HUT TNI sehingga sekarang masing-masing fokus pemenangan Pilpres dan Pileg 2024.
4. Boasa Simanjuntak Ditangkap karena Sebarkan Ujaran Kebencian di TikTok
Seorang pengacara bernama Boasa Simanjuntak diamankan polisi dari Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan. Boasa diduga melakukan menyebarkan ujaran kebencian melalui media sosial. Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan, Teuku Fathir Mustafa membenarkan penangkapan Boasa. Dia bilang Boasa diamankan pihaknya pada Kamis malam, 26 Oktober 2023.
5. Cak Imin Cerita Kalau Mau Jadi Pemimpin Harus Pernah Menderita, Anies Pernah
Bakal calon wakil presiden dari Koalisi Perubahan, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengatakan bahwa kalau ingin menjadi pemimpin di Indonesia harus pernah mengalami penderitaan lebih dulu. Dia menyebut kalau Anies Baswedan kerap mendapatkan penderitaan. Berawal dari Cak Imin yang bercerita soal luasnya negara Indonesia. Dia menyebut tidak mungkin dipimpin oleh orang yang salah atau sembarang.