Heboh di Media Sosial (Medsos) adanya dugaan bunuh diri massal yang disebut terjadi di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Panakkukang kota Makassar, Kamis (26/10/2023).
Kabar tersebut sontak menggemparkan publik kota Makassar per pukul 15.11 Wita saat beberapa video dan foto disertai keterangan secara berantai di beberapa grup WhatsApp.
"Bunuh diri massal, Mahasiswa Baru (Maba). Stikes Panakukkang," tertulis pada pesan singkat yang diterima fajar.co.id, Kamis siang.
Terlihat pada video yang beredar itu, dua orang laki-laki dan perempuan gantung diri sambil berpelukan.
Pada video CCTV berdurasi 29 detik itu, keduanya nampak memakai pakaian berwarna putih dengan selembar kain yang masing-masing dimasukkan ke dalam mulut.
Pada video lainnya yang berdurasi 30 detik, beberapa orang yang disebut mahasiswa tewas tergantung dalam sebuah ruangan.
Kanit Reskrim Polsek Panakkukang, Iptu Sangkala yang mendapatkan informasi tersebut langsung bergegas menuju STIKES Panakkukang untuk memastikan kabar tersebut.
Sesampainya di sana, dia tidak menemukan adanya peristiwa sebagaimana yang tersebar di Medsos.
"Saya Kanit Reskrim Polsek Panakkukang Iptu Sangkala. Ketua STIKES Panakkukang, menyampaikan, sehubungan dengan berita yang tersebar di Medsos, baik gambar maupun berita dan lain-lain yang menyatakan bahwa telah terjadi peristiwa bunuh diri massal dengan cara gantung diri di STIKES, dengan ini disampaikan bahwa peristiwa tersebut tidak terjadi di STIKES Panakkukang Makassar," ujar Sangkala dalam keterangannya.
Disclaimer: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.