Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Cholil Nafis angkat bicara soal ketua MUI DKI Jakarta Munahar Muchtar menjadi relawan dan mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024.
Cholil menegaskan bahwa MUI secara kelembagaan tidak boleh dipakai untuk kepentingan politik. Namun, jika ada individu yang berpolitik pihaknya mempersilahkan.
“Kami tidak membatasi hak politiknya. sama hal nya dengan ketika kita di MUI, banyak anggota anggota di partai tertentu. Hak politik boleh. Tapi ketika menyampaikan politik, tidak boleh membawa bawa MUI,” tegas Cholil di Hotel Novotel Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (2/2).
Cholil menuturkan, jika ada individu di internal MUI yang secara terang-terangan mendeklarasikan dukungan terhadap calon tertentu atas nama MUI, maka ia memastikan bakal mendepak orang tersebut dari MUI.
“Kita ada aturan organisasi yang mengaturnya. tapi hak individunya silahkan kita tidak bisa mengahalangi hak individu masing-masing orang untuk berpolitik atau mendukung pada figur politik tertentu,” tutupnya.
Sumber Berita / Artikel Asli: rmol