Kompol Dwi Mukti Setyawan dan timnya sukses menggulung pembunuh berantai Wowon Cs di Bekasi dan Cianjur. Kini Kompol D terjerat perselingkuhan berujung nonjob di Polda Metro Jaya.
Kompol Dwi Mukti Setyawan bahkan terancam di-PDTH oleh Kapolri Jenderal Sigit buntut memiliki dua istri, satu istri sah dan satu lagi istri siri.
Kompol Dwi mantan penyidik Polda Metro Jaya ini atau sempat menjabat Kanit 2 Subdit 4 Ditreskrimum Polda Metro Jaya, kini nonjob atau hanya pamen Yanma Polda Metro Jaya saja.
Berakhirnya karir sukses Kompol Dwi di Polda Metro ini usai terkuaknya skandal Kompol D yang ternyata memiliki hubungan istimewa dengan penumpang mobil Audi A6 yang menewaskan mahasiswi Selvi Amalia Nuraeni di Cianjur.
Polri menyebut Nur yang masih berusia 23 tahun ini merupakan istri siri perwira menengah Polda Metro Jaya Kompol D.
Ungkap Kasus Pembunuhan Berantai Wowon
Sebagai Kanit 2 Subdit 4 Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol D terlibat menangkap dan mengungkap kasus pembunuhan berantai Wowon atau Wawan di Cianjur dan Bekasi.
Kompol D sempat mewawancarai Wowon atau Wawan alias Aki yang berperan sebagai otak pembunuhan.
Dalam tayangan Youtube Jacklyn choppers is back berjudul Part.1 TRAGEDI KOPI MENYINGKAP TABIR PEMBUNUHAN BERANTAI yang tayang pada 20 Januari 2023 lalu, terlihat peran dari Kompol Dwi Yanuar Mukti Setyawan.
“Tim gabungan Opsnal Unit 2 Subdit Umum/Jatanras dan Polres Bekasi Kota, yang dipimpin oleh Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP. Indrawieny Panjyoga, S.H, S.I.K dan Kanit 2 Jatanras PMJ Kompol. Dwi Yanuar Mukti Setyawan. S.H, S.I.K, M.Si. melakukan interview kepada korban keracunan yang selamat, olah TKP, pengujian Toksikologi dan pengambilan sample DNA kemudian melakukan Penyelidikan, mengumpulkan bahan keterangan sehingga berhasil mendapatkan petunjuk keberadaan pelaku tersebut di daerah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat,” tulis Jacklyn Choppers.
Setelah meringkus Wowon, tim gabungan kemudian bergerak ke rumah Solihin alias Duloh yang menjadi eksekutor pembunuhan.
Demikian sebagian sepak terjang Kompol Dwi Mukti Setyawan menggulung pembunuh berantai Wowon, yang apes-nya terjadi dari istri sirinya bernama Nur.